Monday, August 28, 2017

Nutrisi Yang Dibutuhkan Oleh Mata, Salah Satunya Vitamin E

Kekurangan vitamin, mineral serta {gizi} yang penting bagi kesehatan mata {bisa} menyebabkan penyakit {membahayakan} seperti katarak dan degenerasi makula, {adalah|ialah|merupakan|yakni} menurunnya penglihatan {dampak|pengaruh|imbas} penuaan pada makula atau {sentra} retina sebagai pengatur ketajaman pandangan. Cukupi {keperluan} {gizi} Anda sebagai berikut {supaya} {keadaan|situasi} penglihatan {konsisten} terjaga.



Beta-Carotene

Manfaat beta-carotene sebagai antioksidan bagi mata {ialah|merupakan|yaitu|yakni} mencegah terjadinya rabun senja dan mata kering. {Dia} juga berfungsi untuk menguatkan sel-sel mata sehingga terhindar dari {kuman} dan virus. Anda {dapat} {menerima} antioksidan ini pada wortel, kentang manis, bayam, dan kol.



Bioflavonoids

Fungsinya {ialah|merupakan|yaitu|yakni} mencegah katarak, glaukoma, dan penurunan fungsi retina {terutama|terlebih|secara khusus|terutamanya|lebih-lebih|terpenting} bagi mereka yang berusia diatas 60 tahun. Anda {disarankan|direkomendasikan} untuk {mengonsumsi} makanan seperti buah blueberry, stroberi, anggur merah, sayuran berwarna hijau, kacang kedelai dan juga teh. 



Omega-3

Omega-3 yang terdapat pada suplemen minyak ikan dan ikan seperti tuna dan salmon, {bisa} menangkal resiko glaukoma, sindrom mata kering serta degenerasi makula. {Bagian} yang terdapat dalam minyak ikan, {diketahui} dengan nama DHA {ialah|merupakan|yaitu|yakni} satu dari asam lemak omega-3 yang juga {mempunyai} {profit} bagi kesehatan lain. Dosis yang {disarankan|direkomendasikan} oleh dokter {ialah|merupakan|yaitu|yakni} 1000 mg per hari. 



Lutein dan Zeaxanthin

Dua antioksidan ini ditemukan dalam jagung, kuning {telor}, sayuran berwarna hijau seperti bayam, brokoli, buncis, daun selada, dan paprika kuning. Zat ini {bisa} mencegah kerusakan retina dan lensa. Sebuah studi {pun|malah|malahan} {mengungkapkan|mengucapkan|menyuarakan} lutein dan zeaxanthin {sanggup|cakap|kapabel} melindungi sel darah dari kerusakan {dampak|pengaruh|imbas} {cahaya} ultraviolet 10 kali lebih {bagus} {ketimbang} vitamin E.



Selenium

Manfaat yang {dapat} {didapatkan|didapat} dari selenium {kalau|jikalau|bila|apabila|seandainya|sekiranya} dikombinasikan dengan vitamin C dan E {ialah|merupakan|yaitu|yakni} mengurangi resiko penurunan penglihatan di {umur} senja serta kekeringan pada mata. Sumbernya terdapat pada udang, kepiting, salmon, kacang-kacangan, dan beras merah. 



Vitamin A

Vitamin A {sudah} {ternyata|rupanya} sebagai vitamin yang {amat|benar-benar|sungguh-sungguh|betul-betul} {mendukung|menyokong|mendorong|mensupport} kesehatan mata sama halnya dengan beta-carotene. {Kecuali} wortel, vitamin ini banyak juga {didapatkan|didapat} pada daging sapi atau ayam, {telor}, minyak ikan cod, hati, susu dan mentega. 



Vitamin C

Kegunaannya sebagai antioksidan bagi sel-sel mata {bisa} Anda temui pada buah jeruk, stroberi, brokoli, jambu dan paprika. {Mengonsumsi} vitamin C secara rutin {bagus} untuk mencegah dan penyembuhan penyakit katarak. 




{Kecuali} {bagus} untuk kulit, vitamin E {bisa} berfungsi menguatkan sel-sel retina yang melemah. Sumber vitamin E antara lain terdapat pada kacang hijau, biji bunga {sang surya}, almond, hazelnuts, kacang tanah dan sayuran hijau. 



Zinc

Zinc atau seng dianggap {berkhasiat|bermanfaat} bagi penderita katarak tahap {permulaan} {sebab} {sanggup|cakap|kapabel} {merangsang|menstimulus} sel-sel di lapisan paling luar lensa. Mineral ini juga {menolong} tubuh lebih {tepat sasaran} {mengabsorpsi|meresap} vitamin A. Daging merah, tiram, biji bunga {sang surya}, labu, jamur, gandum, dan kacang-kacangan {adalah|ialah|yaitu|yakni} sumber zinc yang tinggi. Anda {bisa} juga {mengonsumsi} suplemen zinc dalam batas 20 mg per hari. 

No comments:

Post a Comment